Dengan mengusung tema 'One OS Everywhere', update kali ini akan mengatasi fragmentasi platform android. Seperti yang telah diketahui, android memiliki versi berbeda untuk handset, tablet dan Google TV. Sementara handset menggunakan versi 2.X, tablet menggunakan versi 3.X dan Google TV menggunakan versi kostumisasi. "Kita ingin satu sistem operasi untuk semua perangkat" kata Mike Claren, tim teknisi Android.
Salah satu hal penting adalah tidak adanya persyaratan khusus pada sisi perangkat keras, yang artinya semua handset yang lama akan bisa menjalankan versi terbaru ini. Untuk tampilan, UI versi Honeycomb akan digunakan dan dikombinasikan dengan fitur-fitur baru yang masih belum diumumkan.
Update kali ini jelas merupakan kabar gembira untuk para developer. Satu API untuk semua perangkat dan juga perbaikan UI secara keseluruhan. Fitur yang disebut Advanced App Framework ini akan membantu developer mengatur skala layar untuk berbagai perangkat. Komponen baru yang akan ditambahkan di dalam Action Bar akan secara otomatis mengkonfigurasi tampilannya sesuai ukuran layar.
Tim developer juga sempat mendemokan beberapa fitur baru seperti Head Recognition, Eyes, Nose, and Mouth Recognition, serta Virtual Camera Operator. Berikut link untuk video demo-nya.
No comments:
Post a Comment